Fakultas Kelautan dan Perikanan Melaksanakan BSO KWU dengan mengusung tema “Sustainable Innovation in Business Towards The Era of Society 5.0.

• Posted by: Admin
• Sabtu, 29 Juni 2024
• Has been read 410 time(s)

lam Rangka Pelaksanaan Program Kerja Badan Semi Otonom (BSO) Kewirausahaan Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Udayana melaksanakan kegiatan Business Case Competition (BCC) BSO KWU dengan mengusung tema “Sustainable Innovation in Business Towards The Era of Society 5.0.” Business Case Competition BSO KWU dilaksanakan selama 1 hari, yaitu pada Kamis 27 Juni 2024 di Aula Perpustakaan Universitas Udayana lantai 3 dan juga secara daring melalui Zoom Meeting dengan jenjang lomba tingkat Nasional.

Acara Business Case Competition dihadiri oleh Dekan Fakultas Kelautan dan Perikanan (Prof. Dr. Ir. I Wayan Nuarsa, M.Si.), Wakil Dekan III (I Wayan Gede Astawa Karang, S.Si., M.Si., Ph.D.), Pembina Badan Semi Otonom Kewirausahaan (Gede Surya Indrawan, S.Si., M.Si). Juri dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana Dewa Jati Primajana, S.E., M.Si., dan Juri dari MPM Group Nathanael Antonius, S.T. Para Ketua Ormawa Fakultas Kelautan dan Perikanan, serta peserta acara yang hadir baik secara offline maupun online sebanyak 5 kelompok dengan total 19 orang. Kegiatan diawali dengan pembukaan, penampilan tari margapati, sambutan oleh ketua panitia, sambutan oleh ketua BSO KWU Marfish Preneur, sambutan oleh pembina BSO KWU Marfish Preneur, dan sambutan, serta pembukaan acara oleh Dekan Fakultas Kelautan Perikanan Universitas Udayana.

Peserta lomba BCC berasal dari berbagai universitas, terdapat 5 tim peserta yang lolos babak final, yaitu dari tim Semeton UNRAM (Universitas Mataram – NTB), Visionaries Consulting (Universitas Traumanegara – Jakarta), The Conquerors (Trisakti Scool of Management – Jakarta Barat), Tiba-tiba BCC (Universitas Indonesia – Jakarta), dan Golden Generation (Universitas Sumatera Utara & Universitas Prima Indonesia - Sumatera Utara). Seluruh peserta mempresentasikan inovasinya terkait studi kasus e-SIM yang diberikan oleh Telkomsel. Setelah sesi presentasi selesai, acara dilanjutkan dengan sesi diskusi oleh seluruh tim yang melakukan presentasi. Setelah semua tim melakukan presentasi dan sesi diskusi, kemudian dilakukannya perhitungan hasil penilaian dewan juri, dan diumumkan juara final Business Case Competition dari juara 1 hingga harapan 2. Dengan juara 1 diperoleh oleh tim The Conquerors, juara 2 diperoleh oleh Visionaries Consulting, juara 3 diperoleh oleh Tiba-tiba BCC, harapan 1 diperoleh oleh Semeton Unram, dan untuk harapan 2 diperoleh oleh Golden Generation. Kegiatan BCC diakhiri dengan foto bersama oleh peserta dan juga dengan dewan juri dan juga seluruh panitia. Tujuan Kegiatan ini untuk mahasiswa Fakultas Kelautan dan Perikanan yaitu Meningkatkan visibilitas dan reputasi organisasi (BSO KWU) atau institusi penyelenggara (FKP) di mata publik, khususnya di kalangan mahasiswa dan profesional. Membangun jaringan dengan berbagai universitas, perusahaan, dan individu berbakat yang dapat menjadi mitra atau talenta masa depan. Selain itu agar para mahasiswa mampu menghadapi dan menyelesaikan masalah nyata dalam dunia bisnis.

Pada kegiatan ini sponsori oleh Telkomsel sebagai sponsor utama, wardah, LevenHot Wheels, Vera Cake, Emina, Piala Pelangi, Artlistic Printing, Govinda Sport, dan EF Bali.